Bululawang – Dalam rangka memperluas dampak positif program Pangan Jajanan Anak Sekolah (PJAS), MINU Bululawang menyelenggarakan kegiatan Program Pengimbasan Aksi PJAS yang diikuti oleh 18 Madrasah Ibtidaiyah (MI) se-Kecamatan Bululawang. Kegiatan ini dilaksanakan pada [tanggal kegiatan] bertempat di MINU Bululawang dengan penuh semangat kolaborasi dan komitmen terhadap kesehatan anak-anak madrasah.
Setiap MI peserta program mengirimkan satu guru UKS atau pengelola kantin serta dua perwakilan siswa untuk mengikuti serangkaian kegiatan edukatif dan inspiratif seputar penerapan PJAS di lingkungan sekolah.
Kegiatan ini bertujuan untuk:
-
Mengedukasi peserta tentang pentingnya menyediakan jajanan sehat, bersih, dan aman di lingkungan madrasah
-
Menyebarluaskan praktik baik yang telah dilakukan MINU Bululawang dalam melaksanakan program PJAS
-
Mendorong pembentukan tim peduli PJAS di masing-masing MI
-
Menginspirasi peserta untuk menjadi promotor perilaku hidup bersih dan sehat di sekolahnya masing-masing
Acara dibuka oleh Kepala MINU Bululawang, Bapak Sukadi, S.Pd., yang menyampaikan pentingnya kolaborasi antar-madrasah dalam menciptakan lingkungan belajar yang sehat dan nyaman.
“Kami berharap melalui program pengimbasan ini, seluruh MI di Kecamatan Bululawang dapat menerapkan prinsip PJAS secara mandiri dan berkelanjutan, demi menjaga kesehatan siswa sejak dini,” ujar beliau dalam sambutannya.
Kegiatan dilanjutkan dengan sesi presentasi dari tim PJAS MINU Bululawang, demonstrasi pemilahan jajanan sehat, diskusi kelompok, serta penyusunan rencana aksi yang dapat diterapkan di masing-masing madrasah peserta.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan seluruh MI di wilayah Bululawang mampu melaksanakan program PJAS dengan baik, sehingga tercipta lingkungan sekolah yang mendukung tumbuh kembang siswa secara sehat, aman, dan optimal.
PJAS bukan sekadar program, tetapi investasi jangka panjang untuk generasi yang sehat dan cerdas.